KENAPA BAYI KITA TERUS MENANGIS???

Tidak ada yang tahu alasan bayi menangis karena bayi tidak bisa mengungkapkan isi hatinya. Kondisi ini kerap membuat orangtua frustasi. Kaum ibu seringkali bingung, takut dan mencoba segala cara untuk menghentikan tangisan buah hatinya. Sebenarnya, banyak sekali alasan di balik tangisan bayi Anda. Berikut beberapa alasan paling umum bayi menangis dan cara menenangkannya.

Kelaparan

Ini mungkin hal pertama yang Anda pikirkan ketika bayi menangis. Sebagian besar bayi menangis ketika lapar. Mereka hanya bisa memberi sinyal dengan menangis bahwa dirinya lapar. Jika bayi Anda menangis, cobalah memberinya makan atau menyusuinya. Jika bayi mulai tenang, berarti memang kelaparan yang menjadi penyebabnya.

Popok tidak nyaman

Terkadang Anda lupa mengganti popok bayi. Penggunaan popok yang terlalu lama menyebabkan ruam popok dan gatal-gatal. Kondisi tidak nyaman ini membuat bayi menangis. Segera ganti popok bayi Anda sebelum bayi terkena iritasi.

Kebutuhan tidur

Cara tidur bayi tidak semudah orang dewasa. Biasanya bayi rewel dan menangis ketika mulai ngantuk, terutama jika bayi lelah. Tenangkan bayi Anda dengan cara menepuk-nepuk, memberinya lagu penghantar tidur dan sebagainya.

Tumbuh gigi

Tumbuh gigi mungkin bisa jadi pengalaman menyakitkan bagi bayi. Rahang dan gusi sakit ketika gigi keluar sehingga bayi menangis. Jika bayi Anda terlihat kesakitan, coba rasakan gusinya dengan jari Anda. Biasanya gigi tumbuh saat usia bayi mencapai 4-7 bulan.

Ingin digendong
Terkadang bayi minta digendong orangtuanya, jika ia merasa ketakutan. Ketika bayi tumbuh besar, Anda harus memeluknya dipangkuan untuk menenangkan. Terutama saat meninggalkan rumah, bayi akan menangis kencang agar Anda membawanya.

Sakit perut

Masalah perut yang berhubungan dengan gas atau kelaparan dapat menyebabkan bayi menangis. Jika bayi sering rewel dan menangis setelah ia makan, kemungkinan ia merasa sakit perut. Anda dapat memenangkannya dengan cara memijat punggungnya dengan lembut. Jika bayi rentan bermasalah dengan lambung, segeralah berkonsultasi dengan dokter. Berikan air untuk menenangkan bayi jika permasalahan perut tidak terlalu serius.

Tidak nyaman dengan cuaca
Bayi rentan dengan perubahan cuaca di ruangannya. Usahakan suhu tubuh bayi tetap hangat, tapi jangan sampai bayi kepanasan. Bayi cenderung menangis apabila suhu disekitarnya terlalu dingin atau terlalu panas.

Frustasi
Bayi mengalami frustasi jika bayi mengantuk, terbangun di tengah malam atau kondisi badannya sedang tidak enak. Cobalah menunjukkan sesuatu untuk menenangkannya. Jika tangisan bayi tak kunjung berhenti, konsultasikan pada dokter untuk mengetahui kondisi bayi Anda.

   Alasan bayi menangis memang sulit ditebak. Secara tidak langsung, bayi menangis bermanfaat untuk melatih kepekaan Anda terhadap kondisinya. Sebaiknya, Anda banyak mencari referensi tentang metode-metode menangani bayi menangis. Bersikaplah lembut dan jangan memarahinya ketika bayi menangis.