Inilah makanan pertama untuk bayi sebagai makanan pendamping ASI yang
bisa membuat bayi tumbuh optimal. Nutrisi makanan ini bisa bantu bayi
tumbuh sehat dan cerdas.
- Wortel
Wortel kukus atau pure wortel bisa ibu berikan untuk bayi sebagai
makanan padat pertamanya. Wortel mengandung vitamin A dan C, serta beta
karoten yang dibutuhkan tubuh untuk melindungi tubuh dari radikal bebas.
Ibu bisa menjadikan wortel sebagai camilan bayi dengan cara memotong
wortel sepanjang ruas jari dan kukus mudah dikunyah bayi. Tapi sebaiknya
ibu tidak memberikan wortel setiap hari karena kandungan beta karoten
yang berlebih dalam tubuh tidak bisa diserap dan membuat kulit bayi
terlihat kuning atau orange.
- Tofu
Tekstur tofu yang sangat lembut akan mudah dicerna oleh bayi. Tofu
terbuat dari kedelai yang kaya akan kandungan protein nabati. Mengonsumi
tofu 100 gram, bisa mencukupi kebutuhan protein sehari sebesar 32%.
Jangan khawatir memberikan tofu sebagai menu makan bayi sehari-hari
karena tofu mudah dicerna tubuh bayi.
- Keju
Keju sangat cocok sebagai makanan bayi karena dalam masa tumbuh
kembangnya bayi membutuhkan lemak, vitamin, protein, mineral, kalsium,
fosfor dan natrium. Dengan mengonsumsi keju kebutuhan nutrisi tersebut
bisa terpenuhi. Keju juga dapat melindungi tulang karena kandungan
kalsium dan mineral. Berikan keju parut sebagai tambahan makanan bayi
atau ibu juga bisa memberikan keju yang dipotong kecil berbentuk dadu
sebagai finger food.
- Salmon
Jadikan ikan laut sebagai makanan bayi, karena salmon mengandung asam
lemak Omega 3 yang membantu proses penyempurnaan pembentuk otak, mata
dan syaraf tubuh. Menurut Susan Brewer, ahli gizi dari Universitas
IIIinois, kebanyakan ibu seringnya memberikan air kaldu, ayam dan daging
untuk menu makanan bayi. Padahal dengan lebih banyak mengonsumsi ikan
laut, seperti salmon bisa membantu meningkatkan kecerdasan anak.
- Pisang
Pisang mengandung vitamin A, vitamin C, asam folat dan kolin. Pisang
dengan tekstur yang lebih dan mudah dicerna ini juga mengandung mineral
(kalsium, kalium, magnesium dan fosfor). Kebanyakan ibu memilih buah
pisang untuk makanan padat pertama bayi karena kandungan nutrisinya dan
pisang juga mudah dicerna oleh percernaan bayi. Selain itu pisang juga
kaya akan kalium yang baik untuk perkembangan tulang bayi.
- Alpukat
Alpukat mengandung kalori yang tinggi, mudah dicerna dan tidak
menyebabkan sembelit. Alpukat juga tidak menyebabkan alergi pada anak.
Kandungan lemak yang tinggi dan tidak mengandung kolesterol. Alpukat
mengandung 11 vitamin dan 14 mineral, seperti, vitamin (A, B2, B6, C, E)
dan mineral (kalium, zat besi, sodium, asam folat). Caranya lumatkan
alpukat hingga menjadi bubur untuk dikonsumsi bayi.
- Kacang Hijau
Kacang hijau mengandung protein nabati yang tinggi dan bisa memenuhi
kebutuhan nutrisi harian bayi. Kandungan vitamin B kompleks, zat besi
dan magnesium yang membantu meningkatkan fungsi otak, kesehatan sistem
saraf dan daya ingat. Untuk bayi usia 6-9 bulan, ibu bisa memberikan
bubur kacang hijau sebagai salah satu menu sarapan pagi.
- Ceker Ayam
Untuk makanan pertamanya, ibu bisa memberikan kaldu dari ceker ayam.
Karena dalam kaki ayam terdapat kulit, otot, tulang dan kolagen. Kolagen
adalah sejenis protein jaringat ikat yang dibutuhkan oleh tubuh. Kaki
ayam juga mengandung zat kapur dan sejumlah mineral. Dengan begitu
memang masuk akal juga kalau orang tua kita tetap bertahan untuk
menyuguhkan kaki ayam bagi anak-anaknya. Sebab, jenis asam amino prolin
dan hidroksiprolin serta zat kapur jelas-jelas dibutuhkan dalam
pertumbuhan anak.
obat asam urat alami aman tanpa efek samping
BalasHapus