Pada umumnya, diare lebih sering
menyerang anak – anak daripada terhadap orang dewasa. Hal ini disebabkan
karena pada anak – anak sering melakukan kebiasaan memasukkan benda –
benda ke dalam mulut atau sangat kurang pengawasan untuk menjaga
kebersihan tangan mereka saat makan. Akibat dari kebiasaan ini dapat
dengan mudah membuat virus diare masuk dalam tubuh anak – anak dan tinja
atau feses menjadi cair setidaknya untuk 3 kali dalam 24 jam.
Diare
pada anak sendiri bila tidak ditangani dengan tepat maka dapat
mengakibatkan dehidrasi yang sangat berat dan dapat menimbulkan
kematian. Ada beberapa faktor yang dapat menimbulka penyakit diare pada
anak, seperti halnya bila anak salah
Agar tidak terjadi demikian, ada beberapa cara pertolongan yang dapat dilakukan:
- Memberi air campuran gula dan garam Untuk cara pertolongan pertama ini dengan memberikan air campuran gula dan garam agar bisa mengembalikan cairan tubuh yang telah hilang dari tubuh. Meski larutan ini memiliki rasa yang kurang enak, agar tetap mengusahakan larutan ini bisa masuk ke dalam tubuh anak yang menderita diare.
- Tetap memberikan makanan Tubuh penderita diare tidak hanya kehilangan cairan saja, tetapi juga kehilangan nutrisi untuk tubuh. Oleh karena itu anak – anak masih harus tetap dijaga pola makannya untuk mengganti nutrisi yang telah hilang tersebut. Bila sang anak tidak mau makan, beri jenis makanan yang lunak seperti pisang, bubur, atau apel yang dikukus. Meski begitu makanan padat tetap dibutuhkan oleh tubuh
- Jangan hanya memberikan air putih Dengan memberikan air putih saja tidak cukup untuk menggantikan cairan yang telah hilang. Anak – anak juga membutuhkan larutan lain yang lebih baik. Dengan pemberian the manis saat anak menderita diare juga baik untuk dilakukan agar asupan nutrisi cairan tetap terjaga.
minum obat, mengalami keracunan
pada makanan, stress, terinfeksi oleh bakteri ataupun setelah
mengkonsumsi makanan – makanan tertentu. Menurut pendapat dari dokter
spesialis anak, anak – anak sendiri sangat kurang sekali untuk peduli
terhadap kebersihan pada tangan mereka, anak – anak juga sangat malas
bila harus selalu mencuci tangan mereka, dan bisa juga karena akibat
anak – anak sering mengkonsumsi jajan sembarangan.
Jika
pada anak yang menderita diare masih mau untuk minum maka cairan tubuh
yang telah hilang masih dapat tergantikan. Tetapi bila penderita diare
ini sering muntah dan jarang minum maka cairan tubuh dapat cepat hilang
dan semakin cepat mengalami dehidrasi.
0 komentar:
Posting Komentar